ruang 1
Uang Kertas masa penjajahan Jepang
Deskripsi Koleksi
Mata uang (Dai Nippon Teikoku Seihu) ini digunakan sebagai alat tukar menukar barang pada periode tahun 1942-1945 termasuk di Kepulauan Riau, Di tahun 1942, Jepang menginvasi pemerintah Hindia Belanda dan mengambil alih seluruh negeri. Jepang membawa mata uang sendiri termasuk uang lokal dan gulden, lalu melikuidasi bank-bank, termasuk De Javasche Bank. setelahnya terbitlah uang kertas yang dikeluarkan oleh De Japansche Regeering dan menjadi alat pembayaran yang sah sejak Maret 1942
Collection Description
This currency (Dai Nippon Teikoku Seihu) was used as a medium of exchange for goods in the period of 1942-1945 including in the Riau Islands, In 1942, Japan invaded the Dutch East Indies government and took over the entire country. Japan brought its own currency including local money and guilders, then liquidated banks, including De Javasche Bank. After that, banknotes issued by De Japansche Regeering were issued and became legal tender from March 1942
Jenis Bahan
Kertas.
Jenis Koleksi
Numismatika/Heraldika : benda-benda yang pernah tersebar dan digunakan masyarakat seperti koin dan token sedangkan jika berupa cap dan stemple.
Ukuran Koleksi
Panjang 16 cm, Lebar 8 cm.